Perkumpulan Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Harapan Bangsa, saat di kunjungj awak media di sekolahnya, Saipul, selaku yang megang proton sistem untuk ujian mengatakan, kebetulan untuk hari ini adik-adik peserta didik paket C, kita mengikuti ujian Asmensumatik untuk paket C kelas 12, kurang lebih 200, peserta, untuk ujian kita ambil 4 hari dari senin sampai kamis, dua metode yang pertama, tatap muka, dan kedua, Online, kita punya aplikasi yang khusus untuk adik-adik peserta didiknya, berbasis elektronik dan media, biasanya kendalanya di jaringan internet, karena kita menggunakan jaringan internet. ” Selasa. (5/03/2024).
Berdirinya PKBM. Harapan Bangsa, kata saipul, tahun 2010, bagian yang pertama khususnya media pembelajaran, kalau bisa di bantu dari pemerintah daerah maupun pusat, itu yang pertama lebih baik, dan yang kedua mungkin dari temen-temen pengajar lebih unggul kesitu, karena dari temen-temen pengajar memang belum ada pengajar wajib yang mengadakan UNPTK, artinya yang bisa mengajar dan mendapatkan honor, sedangkan banyak dari guru-guru kita yang belum mendapat UNPTK, harapan kedua pengajuan UNPTK, di permudah karena itu untuk keperluan guru-guru juga,” Ujar Saipul.
Sementara, Reka, ketua yayasan PKBM harapan bangsa, mengungkapkan kita disini pakai tim masing-masing, dan yang reguler berjumlah 50 peserta, selanjutnya yang malam lewat Zom, Aplikasi karena enggak bisa hadir, kalau untuk jumlah siswa dan kelas ada yang pagi dan ada yang sore, dan kalau jumlah kelas ada yang non pormal dan ada yang tidak, kemudian kalau yang ikut ujian paket A. 30 peserta lebih, dan B juga sama enggak jauh beda serta C, juga seperti itu. (Syafran)
1,306 total views